TUGAS PENDAHULUAN VISKOSITAS 4:53:00 PM by sofyan ash shiddieqy No Comment In tugas kampus 1) Syarat-syarat yang diperlukanagar Hukum Stokes dapat berlaku : 1. Ruang tempat fluida terbatas 2. Tidak ada turbulensi di dalam fluida 3. Kecepatan v tidakbesar sehingga aliran masih linier 2. Penjelasan secara singkat Laminer Adalah aliran fluida yang ditunjukkan dengan gerak partikel-partikel fluidanya sejajar dan garis-garis arusnya halus. Dalam aliran laminer, partikel-partikel fluida seolah-olah bergerak sepanjang lintasan-lintasan yang halus dan lancar, dengan satu lapisan meluncur secara mulus pada lapisan yang bersebelahan. Sifat kekentalan zat cair berperan penting dalam pembentukan aliran laminer. Aliran laminer bersifat steady maksudnya alirannya tetap. “Tetap” menunjukkan bahwa di seluruh aliran air, debit alirannya tetap atau kecepatan aliran tidak berubah menurut waktu. Aliran fluida pada pipa, diawali dengan aliran laminer kemudian pada fase berikutnya aliran berubah menjadi aliran turbulen. Fase antara laminer menjadi turbulen disebut aliran transisi. Aliran laminar mengikuti hukum Newton tentang viskositas yang menghubungkan tegangan geser dengan laju perubahan bentuk sudut. Tetapi pada viskositas yang rendah dan kecepatan yang tinggi aliran laminar tidak stabil dan berubah menjadi aliran turbulen. Bisa diambil kesimpulan mengenai ciri- ciri aliran laminar yaitu: fluida bergerak mengikuti garis lurus, kecepatan fluidanya rendah, viskositasnya tinggi dan lintasan gerak fluida teratur antara satu dengan yang lain. TurbulenKecepatan aliran yang relatif besar akan menghasilakan aliran yang tidaklaminar melainkan komplek, lintasan gerak partikel saling tidak teratur antarasatu dengan yang lain. Sehingga didapatkan Ciri dari lairan turbulen: tidakadanya keteraturan dalam lintasan fluidanya, aliran banyak bercampur, kecepatanfluida tinggi, panjang skala aliran besar dan viskositasnya rendah.Karakteristik aliran turbulen ditunjukkan oleh terbentuknya pusaran-pusarandalam aliran, yang menghasilkan percampuran terus menerus antara partikelpartikel cairan di seluruh penampang aliran.Untuk membedakan aliran apakah turbulen atau laminer, terdapat suatu angkatidak bersatuan yang disebut Angka Reynold (Reynolds Number). 3) Gaya-gaya yang beraksi pada bola kecil Perhatikan sebuah bola yang jatuhdalam. Gaya-gaya yang bekerja pada bola adalah gaya berat w, gaya apung Fa, dangaya lambat akibat viskositas atau gaya stokes Fs. Ketika dijatuhkan, bolabergerak dipercepat. Namun, ketika kecepatannya bertambah, gaya stokes jugabertambah. Akibatnya, pada suatu saat bola mencapai keadaan seimbang sehinggabergerak dengan kecepatan konstan yang disebut kecepatan terminal. Padakecepatan terminal, resultan yang bekerja pada bola sama dengan nol. 4) Pembuktian Persamaan SOFYANASH SHIDDIEQY TEKNIKINDUSTRI http://sofyanida.blogspot.com Share: Facebook Twitter Google+ StumbleUpon Digg Delicious LinkedIn Reddit Technorati
0 komentar:
Post a Comment
http://sofyanida.blogspot.com